Kamis, 06 Januari 2011

5 Januari 2011

Diposting oleh Rahmi Andriyani Syam di 06.31
Aduh, tanggal 4 kemarin aku sibuk. Maafkan diriku The Hapinness Project. Karena kecapean aku tidak menulis apapun tanggal 4 kemarin. Padahal tanggal 4 secara kebetulan 4111 (tanggal 4 bulan 1 tahun 2011) jika angka-angka tersebut disambungkan maka kita akan temukan lafadz Allah. Subhanallah.

Hari ini hari ke 5 untuk tahun 2011, seperti biasa kuawali pagiku dengan shalat, setelah itu kusempatkan untuk berolahraga walau hanya sebentar. Kemudian bersiap-siap menjalani rutinitasku yaitu goes to my campus. Hari ini agak berbeda dengan biasanya. Sebelum ke kampus aku dan dhila bersegera terlebih dahulu ke rumah teman kampus kami. Rencananya mau belajar bareng karena hari ini akan diadakan kuis matematika. Ternyata sesampai di sana belajarpun tak jadi, hanya menyalin kembali tugas matematika kami. Jammpun menununjukkan pukul 09.30, kami segera bergegas berangkat ke kampus. Sesampai di kampus kami kebagian bangku paling depan, ternyata teman-teman sudah datang lebih awal untuk mendapat bangku belakang dan ternyata kami datang paling akhir. Tapi tak apalah, ambil hikmahnya saja. Dengan duduk di depan ku akan lebih bersemangat untuk mengerjakan kuisku sendiri karena duduk di depan bantuan teman-teman sangat sulit. Apalagi meja bapak dosen sangat dekat dengan bangkuku. Alhamdulillah, hari ini kuis matematika berjalan lancar. Semoga hasilnya memuaskan amin.

Aku tak tahu mengapa dengan diriku sebenarnya, kenapa 2 hari belakangan ini semangatku down? The happiness projectku sedikit terhalangi karena sikap malasku yang muncul lagi. Apa yang harus kulakukan? Aku tidak ingin The happiness project untuk januariku gagal. Apakah mungkin karena di awal-awal aku terlalu bersemangat dan bergairah untuk melaksanakan the happiness projectku??? Apa yang harus ku lakukan??

Kupun berpikir sejenak sambil tetap menulis sesuatu di depan laptopku. Ku menganmbil satu kesimpulan, hal yang membuatku seperti ini karena aku melanggar beberapa jadwal yang semestinya tidak kulakukan sehingga membuatku kecapean. Selain itu aku terlalu bersemangat di awal penyusunan proyekku ini. Seharusnya aku biasa-biasa saja dalam menjalankan the happiness projectku ini, aku tak perlu mengumbar-ngumbar dan seakan bersaing dengan sahabat-sahabatku yang juga sedang melaksanakan the happiness project ini. Semua ini membuatku ingat akan hadis yang pernah kubaca dahulu, kalau tidak salah hadist itu berbunyi “sebaik-baik ibadah adalah yang dirahasiakan” HR. Ayysyihaab. Hal itu menurutku memang benar. Mengumbar-ngumbar proyek kebahf=giaanku sama halnya jika aku ingin berlaku sombong kepada yang lain. Seakan-akan aku tidak melakukan semua ini dengan ikhlas tapi mengharap pujian dari orang lain.

Bismillah, sekarang ku akan mulai mencoba untuk kembali melaksanaka the happiness projectkku ini  dengan tidak berlebih-lebihan (dalam arti tidak mengumbar-ngumbar yang kuperbuat dan juga tidak terlalu bersemangat di awalnya saja). Kukan mencoba untuk melaksanakan jadwalku. Kukan menahan diri dari segala sesuatu yang semestinya tidak kuperbuat. Kukan mencoba terus.

1 hal lagi, kemarin ku mendapatkan 1 vitamin motivasi dari dosen agamaku. “Janganlah ingat kebaikanmu karena itu akan membuatmu sombong tapi ingatlah kebaikan orang lain, sehingga jika kita bertemu dengan orang-orang hanya kecintaan dan perdamaan yang ada”.

Mungkin hari ini cukup sampai disini yang dapat kutulis. Ku juga tidak ingin terlalu panjang-panjang (berlebih-lebihan). Ku ingat juga dengan sebuah hadist dari HR. Al Baihaqi “Sebaik-baik urusan adalah pertengahan (yang adil atau tidak berlebih-lebihan)”. Selain itu ada juga hadist dari HR. Bukhari “Amal kebaikan yang disukai Allah ialah yang langgeng meskipun sedikit”.
Terima kasih Ya Allah, Terima kasih karena engkau terus menguingatkanku. Terima kasih karena engkau selalu memberiku petunjuk dan memberiku kesadaran.


Rabu, 05 Januari 2011

2 Januari 2011

Diposting oleh Rahmi Andriyani Syam di 23.45




Hari ini adalah hari kedua bulan Januari. Di awal pagi ini aku jogging bersama para sahabatku. Kami jogging di sebuah kompleks elit yang terletak tidak jauh dari kosan kami. Sengaja kami jogging disana karena udaranya yang pagi-pagi masih segar. Polusi kendaraan belum sama skali terlihat. Di sana juga banyak pohon-pohon sehingga semakin segar udara yang dapat kami hirup. Ditambah lagi pemandangan rumah-rumah elit yang begitu memikau hati. Subhanallah, smoga salah satu dari rumah itu di masa depan akan menjadi rumahku. Ngarep mode on. Rumah yang mewah besar dan di pekarangan yang segar. Siapa yang tak mau?. Dan mudah-mudahan keindahan dan kemewahan rumah itu tercermin pula pada perassaan si pemilik. Amin.

Setelah keliling di kompleks tersebut selama kurang lebih 45 menit, kami kembali ke kosan masing-masing. Oh iya, tadi sempat juga kami kesasar di kompleks tersebut. Mungkin karena kejauhan larinya. Sehingga ketika berbalik arah kami lupa. Apalagi nama jalan disana hamper mirip semua. Model dan bentuk rumahnyapun rata-rata sama. Tapi Alhamdulillah kami bisa sampai di kosan juga.Tiba di kosan aku langsung segera masak nasi, berhubung sudah sangat lapar. Kemudian sesuai jadwalku hari ini aku mencuci tirai jendelaku.

Setelah itu aku duduk di kursi kesayanganku. Kursiku tercinta. Kubuka laptopku tersayang kemudian mulai lagi menulis. Hari ini kumantapkan diriku untuk terus memberikan vitamin motivasi. Vitamin motivasiku hari ini adalah membaca buku The Happiness Project karya Gretchen Rubin yang kudapatakan dari Kick Andy. Buku ini berisi proyek kebahagiaan yang akan kujalanai selama 12 bulan atau selama tahun 2011 ini. Insya Allah hari ini akan kuselesaikan untuk bulan Januari. Walaupun seharusnya aku membacanya sebelum bulan Januari, aku tak menyesal ataupun merasa kecewa. Sekarang ku berikan vitamin motivasi untuk diriku “Tidak kata terlambat untuk berubah menjadi lebih baik”. Mumpung hari ini masih hari kedua, akan kumantapkan diriku untuk menjalani proyek kebahagiaanku bulan Januari ini. Semoga buku ini dapa membantuku untuk lebih dekat lagi dengan kesuksesanku di masa depan.

Aku terkesima dengan ungkapan dan kata-kata di buku ini. Secara sadar tidak sadar, Gretchen Rubin membahas tentang sikap dan tingkah laku di tahun lalu yaitu “Aku sering cepat merasa sedih , bahkan oleh kegagalan kecil dalam pekerjaan, mislanya Aku kehilangan kontak dengan teman-teman lama, aku mudah kehilangan kesabaran, aku sering dilanda perasaan pilu, merasa tidak aman, lesu dan merasa bersalah tanpa sebab”. It’s me in the past but now I will change my life. Mudah-mudahan dengan buku ini proyek kebahagiaanku yaitu kesuksesan akan kuraih.  Amin Ya Rabbal Alamin.

Di buku ini kutemukan juga sebuah ungkapan yang mirip dengan vitamin motivasiku yaitu konsep aksesibilitas. Konsep ini menyiratkan bahwa dengan terus-menerus mengingatkan diriku tentang sasaran dan berbagai gagasan tertentu, aku bisa mempertahankan sasaran dan gagasan itu untuk terus lebih aktif dalam pikiranku.  Selain itu buku ini juga memuat tentang dua belas panduan untuk proyek kebahagiaan . 12 panduan ini adalah :
1.       Jadilah dirimu sendiri
2.       Lepaskan
3.       Bertindaklah sesuai dengan yang ingin kurasakan
4.       Lakukan sekarang
5.       Bersikaplah santun dan adil
6.       Nikmati prosesnya
7.       Berbelanjalah
8.       Kenali masalah
9.       Bersantailah
10.   Lakukan hal-hal yang harus dilakukan
11.   Jangan main perhitungan
12.   Yang ada hanya cinta
Kuucapkan terima kasih kepada Gretchen. Hari ini kutemukan lagi 1 vitamin motivasi untuk diriku.

Semakin ku buka lembaran buku ini semakin banyak vitamin motivasi yang kudapatkan.  Selain 12 panduan di atas kutemukan juga sebuah ungkapan-ungkapan vitamin motivasi.
“Orang tidak akan terlalu menyadari kesalahan kita seperti yang kita perkirakan”
“Tidak ada salahnya meminta bantuan”
“Sebagian besar keputusan tidak memerlukan penelitian besar-besaran”
“Siapa menanam kebaikan, dia menuai nikmatnya”
“Amatlah penting bersikap baik kepada semua orang “
“Sedikit demi sedikit setiap hari lama-lama menjadi bukit”
“Sabun dan air bisa menghapus sebagian besar noda”
“Menghidupkan dan mematikan computer beberapa kali biasanya berhasil mengatasi masalah kecil”
“Jika tidak dapat menemukan barang yang hilang cobalah beres-beres”
“Kita dapat memilih apa yang kita lakukan; kita tidak dapat memilih apa yang ingin kita lakukan”
“Apa yang kita lakukan setiap hari lebih penting daripada apa yang kita lakukan hanya sesekali saja”
“Kita tidak harus hebat dalam segala hal”
“Jika tidak gagal, berarti kita tidak mencoba cukup keras”
“Obat bebas yang dijual di took obat sangat manjur”
“Jangan terlalu ingin sempurna sehingga tidak menghargai sesuatu yang sebenarnya sudah baik”
“Hal yang menyenangkan bagi orang lain belum tentu menyenangkan bagi kita, begitupun sebaliknya”
“Jika tidak menanam, jangan mengharapkan bisa panen”

                Sampai ku di inti Proyek kebahgiaan di bulan Januari yaitu Tidur lebih awal, Berolahraga lebih rajin, Singkirkan perbaiki rapikan, menangani tugas yang terus ditundah-tunda, dan bertindak lebih energik. Yah semoga saja proyek kebahagiaan ini bisa kulakukan dengan lancer dan mendapatkan hasil yang menabjukkan.

                Tak lama setelah membaca buku The happiness project aku segera bersiap-siap, hari ini aku dan para sahabatku akan pergi ke sebuah tempat perbelanjaaan. Aneh-aneh wae. Kami baru jalan-jalan ketika hari terakhir libur kuliah. Sedangkan selama liburan kami hanya duduk termenung di kosan masing-masing. Kami berangkat tepat pada pukul 11.30 WIB. Perjalanan ke sana kira-kira sejaman lebih.

Sampai disana kami tak langsung berbelanja. Kami mampir dulu ke rumah ALLAH untuk melaksanakan shalat dhuhur. Setelah itu kami siap berkeliling tempat perbelanjaan tersebut. Tak kusangka kami dengan semangat 45 tanpa keletihan berhasil mengelilingi semua lantai dan toko-toko disana. Bayangkan saja kami memulai berjalan mencari barang-barang pukul 12.00 dan kami baru selesai pada pukul 17.20. Dan yang paling mengagetkan hatiku, semua uang yang kubawa habis total, begitupun dengan sahabatku. Kami berjanji satu sama lain kalau hari-hari berikutnya di bulan Januari tidak ada lagi kata berbelanja. Hari ini kami telah puaskan hati kami berbelanja. Next shopping @ February. Sesuai dengan buku the happiness project pula “berbelanjalah”. Bulan ini kami telah mengikuti satu kata di dalam buku the happiness project.

                Aku tiba di kosan tepat pukul 20.00. Sangat letih sangat lelah. Kuingin merapikan kamar tapi mata ini sudah tak sanggup. Kuingin kembali menulis tapi tubuh ini tak mampu. Jadi kuyakinkan diriku untuk tidur dulu. Agar energy kembali setelah tidur nanti. Setelah tidur kurang lebih 4 jam aku kembali bangun, untuk melaksankan yang seharusnya kulakukan sebelum tidur tadi. Tapi tak apalah. Daripada ku tak melakukannya sama sekali. Ku mulai merapikan kamar dan mulai menulis kembali. Aku tak ingin hanya karena berbelanja ku lalaikan yang seharusnya kulakukan yaitu merapikan kamar dan menulis.
                Hari ini adalah hari yang sangat melelahkan, tapi sangat menyenangkan. Karena kunikmati prosesnya dengan para sahabatku. Walupun tadi di perjalanan dilanda macet dan antrian yang panajang tapi kami selalu tersenyum karena selalu memberikan vitamin motivasi kedalam diri kami. Itulah satu kunci agar kita selalu menikmati dengan senyuman segala prroses kehidupan di dunia ini. Kuncinya tidak lain adalah vitamin motivasi.
                Kupikir hari ini tulisanku cukup sampai disini. Semoga besok menjadi hari yang menyenangkan. Semoga besok kuliah pertama setelah liburan berjalan lancer. Amin.


3 Januari 2011

Diposting oleh Rahmi Andriyani Syam di 23.29
 Back to my project.. Today is third of day in January. Hari ini kuawali kembali hariku dengan olahraga di dalam kamar kira-kira selama 20 menit. Setelah itu minum susu dan memasak nasi untuk sarapanku sebelum melanjutkan aktivitas ke kampus. Sambil menunggu nasiku masak, ku kembali membaca buku the happiness project di bulan January. Kemarin kutak sempat menyelesaikannya karena alasan berbelanja.

The happiness project in January
1.       Tidur lebih awal
·         Kutetapkan hatiku untuk membuat jadwal tidur yaitu pukul 21.30 dan bangun pukul 04.00
·         Sebelum tidur sebaiknya rapikan kamar agar selain tidur kita nyaman dan nyenyak, esok di pagi haripun kita tidak terlalu kelelahan membersihkan kamar
·         Matikan lampu. Kalau untuk proyek ini rasa-rasanya aku belum bisa karena ada beberapa alasan yang tak bisa kujelaskan.
·         Lakukan peregangan sebelum tidur.
2.       Berolahraga lebih rajin
·         20 menit sehari, 3 hari sekali
·         Olahraga angkat beban memperbaiki bentuk tubuh
·         Berjalan cepat selama 10 menit dapat langsung meningkatkan energy dan memperbaiki suasana hati
3.       Singkirkan, perbaiki, dan rapikan semua barang-barang
4.       Menangani tugas-tugas yang ditunda
5.       Bertindak lebih bersemangat

Karena keasyikan aku lupa waktu, untungnya jam di kosanku tiap 15 menit berbunyi sehingga ku bisa tersadarkan akan kesibukanku membaca. Waktu menunjukkan pukul 06.30, waktunya ku bersiap-siap ke kampus. Untungnya semuanya dapat kuselesaikan sebelum ke kampus. Sarapan, mencuci baju, dan memakai masker madu.

Hari ini adalah hari pertama kuliah. Di hari pertama kuliah ini kami diberi satu lagi vitamin motivasi dari bapak dosen. Walau bapak dosennya nyampein pas lagi marah-marah, setidaknya dia telah memberikan kepada kami vitamin motivasi. “Kapan kalian bisa pinter?? Ngomong melulu… Di luar kelas ngomong di dalam kelas ngomong… Kalian harus professional. Yah di dalam kelas waktunya belajar, di luar kelas silahkan anda bicara sepuasnya!”. Walau cara nyampeinnya saat sedang marah-marah, di hatiku begitu berarti. Kata-kata bapak sangat betul. Selama ini, selama kuliah aku mungkin kebanyakan ngobrol dengan teman-teman pas dosen lagi ngajar. Itu mungkin juga alasan kenapa aku susah menyerap materi kuliah. Sekarang, ku akan coba mengurangi sedikit demi sedikit kebiasaan burukku ini. Ngobrol di kelas yah membahas pelajaran bukan bahas yang lain-lain. Terima kasih kepada bapak dosen telah memberiku vitamin motivasi tersbut. Semoga kesadaranku ini akan terus berlanjut sehingga materi kuliah mudah menyerap di otakku ini.

Jam kuliah pertama telah usai, saatnya kuliah kedua yang kebetulan adalah bahasa inggris. Perutku sangat tidak bersosialisasi dengan kondisi saat itu. Aku kelaparan sangat. Memang sih aku adalah type manusia yang cepat lapar. Dan jika lapar, energy, smangatku down.

Belajar dari pengalaman ini, besok-besok sebelum ke kampus kanku sempatkan untuk singgah ke warung dekat kosan dulu membeli 2 buah roti yang akan ku makan nantinya jika dalam kondisi seperti yang di atas. Sedia payung sebelum hujanlah. Daripada gara-gara kelaparan aku tak dapat memahami materi kuliah yang disampaikan dosen, kalo seperti itu lebih baik aku tidak datang kuliah saja. Apa gunanya aku datang pagi-pagi ke kampus kalo bukan untuk mendapatkan ilmu. Percuma aku datang jauh-jauh merantau kalo seprti itu keadaannya.

Setelah pulang kuliah aku singgah di tempat sahabatku. Rencananya mau ngumpul-ngumpul sambil makan kue. Tapi karena kakak kosanku yang sudah kuanggap sebagai kakak memintaku menemaninya ke suatu tempat makanya aku pulang lebih dulu. Sampai di rumah ternyata rencana kakakku ini ditunda sampai besok. Penyesalan sedikitpun tidak ada dalam benakku. Aku cuman begitu yakin kalau ini semua rencana Allah. Di dalam doaku kepadaNya aku memohon agar The happiness projectku untuk menjadi manusia yang lebih baik berjalan dengan lancar. Allah tidak ingin The Happiness projectku gagal dan tertunda. Terima kasih Ya Allah. Engkau selalu memberiku petunjuk dan selalu ada di hatiku untuk mengingatkanku.

Alhamdulillah, sesampai di kosan ku lakukan aktivitas yang kujadwalkan dengan lancar. Tidur siang dan setelah itu menyalin catatan kuliah tadi dengan rapi. Setelah itu melaksanakan kewajibanku shalat, membaca buku dan tentunya menyempatkan duduk di depan laptop dan mulai mengetik tulisan ini.  Hari ini cukup lumayan untukku melaksanakan the happiness projectku. Have a nice day. Semoga besok lebih lancar lagi. Amin.

Sekarang waktu menunjukkan pukul 21.20, waktunhya ku siap-siap melaksana The happiness project “Tidur lebih awal”. Have a nice dream. :D

Minggu, 02 Januari 2011

1 Januari 2011

Diposting oleh Rahmi Andriyani Syam di 08.58


Terima kasih Ya Allah... Hari ini adalah awal tahun 2011...

Terima kasih telah mengizinkanku untuk tetap ada disini. Tetap bersama keluargaku tercinta, dan sahabat-sahabatku tersayang. Insya Allah, takkan kusia-siakan nikmat yang telah Engkau berikan kepada hamba.

Di awal tahun ini, tujuanku tetap sama seperti tahun-tahun sebelumnya yaitu SUKSES DUNIA DAN AKHIRAT. Sukses yang ingin kucapai di dunia adalah dapat membahagiakan keluargaku tercinta, membalas budi dan jasa kedua orangtuaku yang telah membesarkanku sampai sekarang, dan menjadi muslimah yang bermanfaat dan berguna bagi sahabat-sahabatku tersayang. Sukses yang ingin kucapai di akhirat tentunya bertemu denganMu, Rasulullah, Orangtua dan keluarga serta sahabat-sahabatku di SURGA kelak. Amin Ya Rabbal Alamin.

Hari ini adalah hari sabtu, Tanpa terasa 2 hari lagi aku akan kembali melaksanakan aktivitasku seperti biasa yaitu kuliah. Dan memang tujuanku jauh-jauh merantau dari Sidrapku tercinta ke Jakarta adalah untuk menuntut ilmu guna untuk kesuksesanku di masa depan. Tahun lalu, maksudku beberapa hari lalu di bulan desember 2010 aku masih seseorang yang acuh dan bersikap malas dan hanya ingin santai-santai saja. Tapi sekarang, di awal tahun ini akan kutanamkan dalam benakku di dalam dadaku ini “HARGA SEBUAH KESUKSESAN ITU MAHAL” Harga sebuah kesuksesan (menurut buku yang pernahku baca) itu tidak lain diantaranya adalah kerja keras, keburukan, penderitaan, masalah, perjuangan, waktu, keluhan, dana, tidak betah, kesulitan, kehilangan kesenangan dan sebagainya.

Aku telah jauh-jauh merantau ke ibu kota Jakarta yang terkenal dengan kekejamannya ini. Aku telah rela jauh dari keluargaku tercinta. Kedua orangtuaku telah habis berapa uang untuk menyekolahkanku di sini. Pengorbanan ini akan sia-sia begitu saja jika aku masih menerapkan kemalasan, santai-santai ataupun acuh.  Oleh karena itu mulai saat ini SAY NO TO LAZY, NOT CARE, OR RELAX. Aku datang kesini dengan tujuan kuliah. Aku datang kesini untuk menuntut ilmu guna untuk kesuksesanku di masa depan. Jika aku malas, acuh, dan ingin santai tak akan pernah kudapatkan kesuksesan di masa depan. Aku jadi ingat pepatah berkata “Bersusah-susah dahulu bersenang-senang kemudian” Ini adalah satu kata kunci kesuksesan. Memang sekarang aku jauh dari keluargaku, orangtua telah berkorban biaya untuk pendidikanku disini tapi insya Allah 3 tahun lagi semua itu akan terbayarkan. 3 tahun lagi aku akan datang ke desaku dengan senyuman. 3 tahun lagi akan kulihat kebanggaan orangtuaku terhadapku, senyuman keluargaku tercinta kepadaku. Amin Ya Rabbal Alamin.

Semoga impian dan harapanku ini dikabulkan Allah swt. Amin. Aku yakin dan percaya kepadaMu Ya Allah. Usaha disertai tawakkal adalah keberhasilan. Insya Allah itu yang akan kuraih 3 tahun lagi. Mulai saat ini aku bertekad lebih keras lagi, lebih bersemangat lagi untuk meraih kesuksesan itu. Ridhoi langkahku Ya Allah, Tunjukkanku jalan yang lurus agar hamba tak berbelok-belok kearah lain.

Tepat pukul 18.30 WIB hari ini, aku berbincang-bincang dengan sahabatku. Panggil saja dia Dhila. Memang itu namanya koq. Dia adalah sahabatku dari kelas 1 SMA dulu. Dan sekarangpun aku sekelas dengan dia bahkan aku sekosan. Perbincanganku dengannya tadi adalah tentang motivasi. Dan kesimpulan dari perbincanganku dengannya yaitu manusia memerlukan vitamin setiap harinya. Vitamin ini yang akan terus memberinya semangat, membuatnya kuat, membuatnya tangguh dari kritik, membuatnya jauh dari kemalasan ataupun keacuhan. Vitamin ini tidak lain adalah motivasi. Kita manusia adalah makhluk yang diciptakan oleh Allah swt dengan kekurangan serta kelebihan. Iman manusia kadang naik dan turun. Oleh karena itu kita sangat memerlukan vitamin motivasi ini agar jika iman kita sedang dalam keadaan down kita bisa mengupkannya kembali dengan motivasi.

Hari ini aku sadar akan pentingnya vitamin motivasi tiap hari untuk manusia. Tahun lalu, akupun betekad dan bertujuan yang sama yaitu sukses dunia dan akhirat. Tak mau malas, acuh dan bersikap santai. Tapi kenyataannya aku tetap malas, acuh, dan bersikap santai. Taukah kalian kenapa? Alasannya adalah karena aku hanya mengisi vitamin motivasi sekali saja sehingga sikap tidak malas, tidak acuh dan tidak santaiku hanya muncul sekali saja yaitu ketika aku memberinya vitamin atau sekarang diistilahkan “Panas-panas tai ayam”. Kalian mungkin tidak mengerti dengan istilah ini, tak apalah inti dari istilah ini adalah aku hanya bersmangat ketika detik itu juga diberi vitamin motivasi. Selanjutnya di hari-hari berikutnya aku melupakan semangatku karena aku tak memberinya lagi vitamin motivasi itu. Dan sekarang aku sadar kesalahanku di tahun lalu. Sekarang aku akan terus memberikan diriku vitamin ini agar aku terus menjadi manusia yang bersmangat dan kerja keras sehingga tujuanku untuk sukses akan semakin dekat.


Sebelum mengakhiri tulisanku hari ini, aku ingin berterima kasih kepada sahabatku dhila yang telah memberiku informasi tentang motivasi itu sendiri juga kepada mas jonru yang karena ebooknya aku menjadi sadar akan begitu pentingnya motivasi. Hari ini kukira cukup sampai disini tulisanku. Insya Allah besok akan kulanjutkan kembali dengan pengalaman-pengalaman baruku di tanggal 2 Januari. Smoga besok lebih baik dari hari ini. Semoga kata malas, santai dan acuh akan musnah dalam kehidupanku dan akan digantikan oleh kerja keras dan semangat sehingga langkahku menuju kesuksesan akan semakin dekat. Amin. Terima kasih Ya Allah atas nikmat dan karunia yang Engkau berikan kepadaku hari ini.

Wassalam

Kamis, 06 Januari 2011

5 Januari 2011

Aduh, tanggal 4 kemarin aku sibuk. Maafkan diriku The Hapinness Project. Karena kecapean aku tidak menulis apapun tanggal 4 kemarin. Padahal tanggal 4 secara kebetulan 4111 (tanggal 4 bulan 1 tahun 2011) jika angka-angka tersebut disambungkan maka kita akan temukan lafadz Allah. Subhanallah.

Hari ini hari ke 5 untuk tahun 2011, seperti biasa kuawali pagiku dengan shalat, setelah itu kusempatkan untuk berolahraga walau hanya sebentar. Kemudian bersiap-siap menjalani rutinitasku yaitu goes to my campus. Hari ini agak berbeda dengan biasanya. Sebelum ke kampus aku dan dhila bersegera terlebih dahulu ke rumah teman kampus kami. Rencananya mau belajar bareng karena hari ini akan diadakan kuis matematika. Ternyata sesampai di sana belajarpun tak jadi, hanya menyalin kembali tugas matematika kami. Jammpun menununjukkan pukul 09.30, kami segera bergegas berangkat ke kampus. Sesampai di kampus kami kebagian bangku paling depan, ternyata teman-teman sudah datang lebih awal untuk mendapat bangku belakang dan ternyata kami datang paling akhir. Tapi tak apalah, ambil hikmahnya saja. Dengan duduk di depan ku akan lebih bersemangat untuk mengerjakan kuisku sendiri karena duduk di depan bantuan teman-teman sangat sulit. Apalagi meja bapak dosen sangat dekat dengan bangkuku. Alhamdulillah, hari ini kuis matematika berjalan lancar. Semoga hasilnya memuaskan amin.

Aku tak tahu mengapa dengan diriku sebenarnya, kenapa 2 hari belakangan ini semangatku down? The happiness projectku sedikit terhalangi karena sikap malasku yang muncul lagi. Apa yang harus kulakukan? Aku tidak ingin The happiness project untuk januariku gagal. Apakah mungkin karena di awal-awal aku terlalu bersemangat dan bergairah untuk melaksanakan the happiness projectku??? Apa yang harus ku lakukan??

Kupun berpikir sejenak sambil tetap menulis sesuatu di depan laptopku. Ku menganmbil satu kesimpulan, hal yang membuatku seperti ini karena aku melanggar beberapa jadwal yang semestinya tidak kulakukan sehingga membuatku kecapean. Selain itu aku terlalu bersemangat di awal penyusunan proyekku ini. Seharusnya aku biasa-biasa saja dalam menjalankan the happiness projectku ini, aku tak perlu mengumbar-ngumbar dan seakan bersaing dengan sahabat-sahabatku yang juga sedang melaksanakan the happiness project ini. Semua ini membuatku ingat akan hadis yang pernah kubaca dahulu, kalau tidak salah hadist itu berbunyi “sebaik-baik ibadah adalah yang dirahasiakan” HR. Ayysyihaab. Hal itu menurutku memang benar. Mengumbar-ngumbar proyek kebahf=giaanku sama halnya jika aku ingin berlaku sombong kepada yang lain. Seakan-akan aku tidak melakukan semua ini dengan ikhlas tapi mengharap pujian dari orang lain.

Bismillah, sekarang ku akan mulai mencoba untuk kembali melaksanaka the happiness projectkku ini  dengan tidak berlebih-lebihan (dalam arti tidak mengumbar-ngumbar yang kuperbuat dan juga tidak terlalu bersemangat di awalnya saja). Kukan mencoba untuk melaksanakan jadwalku. Kukan menahan diri dari segala sesuatu yang semestinya tidak kuperbuat. Kukan mencoba terus.

1 hal lagi, kemarin ku mendapatkan 1 vitamin motivasi dari dosen agamaku. “Janganlah ingat kebaikanmu karena itu akan membuatmu sombong tapi ingatlah kebaikan orang lain, sehingga jika kita bertemu dengan orang-orang hanya kecintaan dan perdamaan yang ada”.

Mungkin hari ini cukup sampai disini yang dapat kutulis. Ku juga tidak ingin terlalu panjang-panjang (berlebih-lebihan). Ku ingat juga dengan sebuah hadist dari HR. Al Baihaqi “Sebaik-baik urusan adalah pertengahan (yang adil atau tidak berlebih-lebihan)”. Selain itu ada juga hadist dari HR. Bukhari “Amal kebaikan yang disukai Allah ialah yang langgeng meskipun sedikit”.
Terima kasih Ya Allah, Terima kasih karena engkau terus menguingatkanku. Terima kasih karena engkau selalu memberiku petunjuk dan memberiku kesadaran.


Rabu, 05 Januari 2011

2 Januari 2011





Hari ini adalah hari kedua bulan Januari. Di awal pagi ini aku jogging bersama para sahabatku. Kami jogging di sebuah kompleks elit yang terletak tidak jauh dari kosan kami. Sengaja kami jogging disana karena udaranya yang pagi-pagi masih segar. Polusi kendaraan belum sama skali terlihat. Di sana juga banyak pohon-pohon sehingga semakin segar udara yang dapat kami hirup. Ditambah lagi pemandangan rumah-rumah elit yang begitu memikau hati. Subhanallah, smoga salah satu dari rumah itu di masa depan akan menjadi rumahku. Ngarep mode on. Rumah yang mewah besar dan di pekarangan yang segar. Siapa yang tak mau?. Dan mudah-mudahan keindahan dan kemewahan rumah itu tercermin pula pada perassaan si pemilik. Amin.

Setelah keliling di kompleks tersebut selama kurang lebih 45 menit, kami kembali ke kosan masing-masing. Oh iya, tadi sempat juga kami kesasar di kompleks tersebut. Mungkin karena kejauhan larinya. Sehingga ketika berbalik arah kami lupa. Apalagi nama jalan disana hamper mirip semua. Model dan bentuk rumahnyapun rata-rata sama. Tapi Alhamdulillah kami bisa sampai di kosan juga.Tiba di kosan aku langsung segera masak nasi, berhubung sudah sangat lapar. Kemudian sesuai jadwalku hari ini aku mencuci tirai jendelaku.

Setelah itu aku duduk di kursi kesayanganku. Kursiku tercinta. Kubuka laptopku tersayang kemudian mulai lagi menulis. Hari ini kumantapkan diriku untuk terus memberikan vitamin motivasi. Vitamin motivasiku hari ini adalah membaca buku The Happiness Project karya Gretchen Rubin yang kudapatakan dari Kick Andy. Buku ini berisi proyek kebahagiaan yang akan kujalanai selama 12 bulan atau selama tahun 2011 ini. Insya Allah hari ini akan kuselesaikan untuk bulan Januari. Walaupun seharusnya aku membacanya sebelum bulan Januari, aku tak menyesal ataupun merasa kecewa. Sekarang ku berikan vitamin motivasi untuk diriku “Tidak kata terlambat untuk berubah menjadi lebih baik”. Mumpung hari ini masih hari kedua, akan kumantapkan diriku untuk menjalani proyek kebahagiaanku bulan Januari ini. Semoga buku ini dapa membantuku untuk lebih dekat lagi dengan kesuksesanku di masa depan.

Aku terkesima dengan ungkapan dan kata-kata di buku ini. Secara sadar tidak sadar, Gretchen Rubin membahas tentang sikap dan tingkah laku di tahun lalu yaitu “Aku sering cepat merasa sedih , bahkan oleh kegagalan kecil dalam pekerjaan, mislanya Aku kehilangan kontak dengan teman-teman lama, aku mudah kehilangan kesabaran, aku sering dilanda perasaan pilu, merasa tidak aman, lesu dan merasa bersalah tanpa sebab”. It’s me in the past but now I will change my life. Mudah-mudahan dengan buku ini proyek kebahagiaanku yaitu kesuksesan akan kuraih.  Amin Ya Rabbal Alamin.

Di buku ini kutemukan juga sebuah ungkapan yang mirip dengan vitamin motivasiku yaitu konsep aksesibilitas. Konsep ini menyiratkan bahwa dengan terus-menerus mengingatkan diriku tentang sasaran dan berbagai gagasan tertentu, aku bisa mempertahankan sasaran dan gagasan itu untuk terus lebih aktif dalam pikiranku.  Selain itu buku ini juga memuat tentang dua belas panduan untuk proyek kebahagiaan . 12 panduan ini adalah :
1.       Jadilah dirimu sendiri
2.       Lepaskan
3.       Bertindaklah sesuai dengan yang ingin kurasakan
4.       Lakukan sekarang
5.       Bersikaplah santun dan adil
6.       Nikmati prosesnya
7.       Berbelanjalah
8.       Kenali masalah
9.       Bersantailah
10.   Lakukan hal-hal yang harus dilakukan
11.   Jangan main perhitungan
12.   Yang ada hanya cinta
Kuucapkan terima kasih kepada Gretchen. Hari ini kutemukan lagi 1 vitamin motivasi untuk diriku.

Semakin ku buka lembaran buku ini semakin banyak vitamin motivasi yang kudapatkan.  Selain 12 panduan di atas kutemukan juga sebuah ungkapan-ungkapan vitamin motivasi.
“Orang tidak akan terlalu menyadari kesalahan kita seperti yang kita perkirakan”
“Tidak ada salahnya meminta bantuan”
“Sebagian besar keputusan tidak memerlukan penelitian besar-besaran”
“Siapa menanam kebaikan, dia menuai nikmatnya”
“Amatlah penting bersikap baik kepada semua orang “
“Sedikit demi sedikit setiap hari lama-lama menjadi bukit”
“Sabun dan air bisa menghapus sebagian besar noda”
“Menghidupkan dan mematikan computer beberapa kali biasanya berhasil mengatasi masalah kecil”
“Jika tidak dapat menemukan barang yang hilang cobalah beres-beres”
“Kita dapat memilih apa yang kita lakukan; kita tidak dapat memilih apa yang ingin kita lakukan”
“Apa yang kita lakukan setiap hari lebih penting daripada apa yang kita lakukan hanya sesekali saja”
“Kita tidak harus hebat dalam segala hal”
“Jika tidak gagal, berarti kita tidak mencoba cukup keras”
“Obat bebas yang dijual di took obat sangat manjur”
“Jangan terlalu ingin sempurna sehingga tidak menghargai sesuatu yang sebenarnya sudah baik”
“Hal yang menyenangkan bagi orang lain belum tentu menyenangkan bagi kita, begitupun sebaliknya”
“Jika tidak menanam, jangan mengharapkan bisa panen”

                Sampai ku di inti Proyek kebahgiaan di bulan Januari yaitu Tidur lebih awal, Berolahraga lebih rajin, Singkirkan perbaiki rapikan, menangani tugas yang terus ditundah-tunda, dan bertindak lebih energik. Yah semoga saja proyek kebahagiaan ini bisa kulakukan dengan lancer dan mendapatkan hasil yang menabjukkan.

                Tak lama setelah membaca buku The happiness project aku segera bersiap-siap, hari ini aku dan para sahabatku akan pergi ke sebuah tempat perbelanjaaan. Aneh-aneh wae. Kami baru jalan-jalan ketika hari terakhir libur kuliah. Sedangkan selama liburan kami hanya duduk termenung di kosan masing-masing. Kami berangkat tepat pada pukul 11.30 WIB. Perjalanan ke sana kira-kira sejaman lebih.

Sampai disana kami tak langsung berbelanja. Kami mampir dulu ke rumah ALLAH untuk melaksanakan shalat dhuhur. Setelah itu kami siap berkeliling tempat perbelanjaan tersebut. Tak kusangka kami dengan semangat 45 tanpa keletihan berhasil mengelilingi semua lantai dan toko-toko disana. Bayangkan saja kami memulai berjalan mencari barang-barang pukul 12.00 dan kami baru selesai pada pukul 17.20. Dan yang paling mengagetkan hatiku, semua uang yang kubawa habis total, begitupun dengan sahabatku. Kami berjanji satu sama lain kalau hari-hari berikutnya di bulan Januari tidak ada lagi kata berbelanja. Hari ini kami telah puaskan hati kami berbelanja. Next shopping @ February. Sesuai dengan buku the happiness project pula “berbelanjalah”. Bulan ini kami telah mengikuti satu kata di dalam buku the happiness project.

                Aku tiba di kosan tepat pukul 20.00. Sangat letih sangat lelah. Kuingin merapikan kamar tapi mata ini sudah tak sanggup. Kuingin kembali menulis tapi tubuh ini tak mampu. Jadi kuyakinkan diriku untuk tidur dulu. Agar energy kembali setelah tidur nanti. Setelah tidur kurang lebih 4 jam aku kembali bangun, untuk melaksankan yang seharusnya kulakukan sebelum tidur tadi. Tapi tak apalah. Daripada ku tak melakukannya sama sekali. Ku mulai merapikan kamar dan mulai menulis kembali. Aku tak ingin hanya karena berbelanja ku lalaikan yang seharusnya kulakukan yaitu merapikan kamar dan menulis.
                Hari ini adalah hari yang sangat melelahkan, tapi sangat menyenangkan. Karena kunikmati prosesnya dengan para sahabatku. Walupun tadi di perjalanan dilanda macet dan antrian yang panajang tapi kami selalu tersenyum karena selalu memberikan vitamin motivasi kedalam diri kami. Itulah satu kunci agar kita selalu menikmati dengan senyuman segala prroses kehidupan di dunia ini. Kuncinya tidak lain adalah vitamin motivasi.
                Kupikir hari ini tulisanku cukup sampai disini. Semoga besok menjadi hari yang menyenangkan. Semoga besok kuliah pertama setelah liburan berjalan lancer. Amin.


3 Januari 2011

 Back to my project.. Today is third of day in January. Hari ini kuawali kembali hariku dengan olahraga di dalam kamar kira-kira selama 20 menit. Setelah itu minum susu dan memasak nasi untuk sarapanku sebelum melanjutkan aktivitas ke kampus. Sambil menunggu nasiku masak, ku kembali membaca buku the happiness project di bulan January. Kemarin kutak sempat menyelesaikannya karena alasan berbelanja.

The happiness project in January
1.       Tidur lebih awal
·         Kutetapkan hatiku untuk membuat jadwal tidur yaitu pukul 21.30 dan bangun pukul 04.00
·         Sebelum tidur sebaiknya rapikan kamar agar selain tidur kita nyaman dan nyenyak, esok di pagi haripun kita tidak terlalu kelelahan membersihkan kamar
·         Matikan lampu. Kalau untuk proyek ini rasa-rasanya aku belum bisa karena ada beberapa alasan yang tak bisa kujelaskan.
·         Lakukan peregangan sebelum tidur.
2.       Berolahraga lebih rajin
·         20 menit sehari, 3 hari sekali
·         Olahraga angkat beban memperbaiki bentuk tubuh
·         Berjalan cepat selama 10 menit dapat langsung meningkatkan energy dan memperbaiki suasana hati
3.       Singkirkan, perbaiki, dan rapikan semua barang-barang
4.       Menangani tugas-tugas yang ditunda
5.       Bertindak lebih bersemangat

Karena keasyikan aku lupa waktu, untungnya jam di kosanku tiap 15 menit berbunyi sehingga ku bisa tersadarkan akan kesibukanku membaca. Waktu menunjukkan pukul 06.30, waktunya ku bersiap-siap ke kampus. Untungnya semuanya dapat kuselesaikan sebelum ke kampus. Sarapan, mencuci baju, dan memakai masker madu.

Hari ini adalah hari pertama kuliah. Di hari pertama kuliah ini kami diberi satu lagi vitamin motivasi dari bapak dosen. Walau bapak dosennya nyampein pas lagi marah-marah, setidaknya dia telah memberikan kepada kami vitamin motivasi. “Kapan kalian bisa pinter?? Ngomong melulu… Di luar kelas ngomong di dalam kelas ngomong… Kalian harus professional. Yah di dalam kelas waktunya belajar, di luar kelas silahkan anda bicara sepuasnya!”. Walau cara nyampeinnya saat sedang marah-marah, di hatiku begitu berarti. Kata-kata bapak sangat betul. Selama ini, selama kuliah aku mungkin kebanyakan ngobrol dengan teman-teman pas dosen lagi ngajar. Itu mungkin juga alasan kenapa aku susah menyerap materi kuliah. Sekarang, ku akan coba mengurangi sedikit demi sedikit kebiasaan burukku ini. Ngobrol di kelas yah membahas pelajaran bukan bahas yang lain-lain. Terima kasih kepada bapak dosen telah memberiku vitamin motivasi tersbut. Semoga kesadaranku ini akan terus berlanjut sehingga materi kuliah mudah menyerap di otakku ini.

Jam kuliah pertama telah usai, saatnya kuliah kedua yang kebetulan adalah bahasa inggris. Perutku sangat tidak bersosialisasi dengan kondisi saat itu. Aku kelaparan sangat. Memang sih aku adalah type manusia yang cepat lapar. Dan jika lapar, energy, smangatku down.

Belajar dari pengalaman ini, besok-besok sebelum ke kampus kanku sempatkan untuk singgah ke warung dekat kosan dulu membeli 2 buah roti yang akan ku makan nantinya jika dalam kondisi seperti yang di atas. Sedia payung sebelum hujanlah. Daripada gara-gara kelaparan aku tak dapat memahami materi kuliah yang disampaikan dosen, kalo seperti itu lebih baik aku tidak datang kuliah saja. Apa gunanya aku datang pagi-pagi ke kampus kalo bukan untuk mendapatkan ilmu. Percuma aku datang jauh-jauh merantau kalo seprti itu keadaannya.

Setelah pulang kuliah aku singgah di tempat sahabatku. Rencananya mau ngumpul-ngumpul sambil makan kue. Tapi karena kakak kosanku yang sudah kuanggap sebagai kakak memintaku menemaninya ke suatu tempat makanya aku pulang lebih dulu. Sampai di rumah ternyata rencana kakakku ini ditunda sampai besok. Penyesalan sedikitpun tidak ada dalam benakku. Aku cuman begitu yakin kalau ini semua rencana Allah. Di dalam doaku kepadaNya aku memohon agar The happiness projectku untuk menjadi manusia yang lebih baik berjalan dengan lancar. Allah tidak ingin The Happiness projectku gagal dan tertunda. Terima kasih Ya Allah. Engkau selalu memberiku petunjuk dan selalu ada di hatiku untuk mengingatkanku.

Alhamdulillah, sesampai di kosan ku lakukan aktivitas yang kujadwalkan dengan lancar. Tidur siang dan setelah itu menyalin catatan kuliah tadi dengan rapi. Setelah itu melaksanakan kewajibanku shalat, membaca buku dan tentunya menyempatkan duduk di depan laptop dan mulai mengetik tulisan ini.  Hari ini cukup lumayan untukku melaksanakan the happiness projectku. Have a nice day. Semoga besok lebih lancar lagi. Amin.

Sekarang waktu menunjukkan pukul 21.20, waktunhya ku siap-siap melaksana The happiness project “Tidur lebih awal”. Have a nice dream. :D

Minggu, 02 Januari 2011

1 Januari 2011



Terima kasih Ya Allah... Hari ini adalah awal tahun 2011...

Terima kasih telah mengizinkanku untuk tetap ada disini. Tetap bersama keluargaku tercinta, dan sahabat-sahabatku tersayang. Insya Allah, takkan kusia-siakan nikmat yang telah Engkau berikan kepada hamba.

Di awal tahun ini, tujuanku tetap sama seperti tahun-tahun sebelumnya yaitu SUKSES DUNIA DAN AKHIRAT. Sukses yang ingin kucapai di dunia adalah dapat membahagiakan keluargaku tercinta, membalas budi dan jasa kedua orangtuaku yang telah membesarkanku sampai sekarang, dan menjadi muslimah yang bermanfaat dan berguna bagi sahabat-sahabatku tersayang. Sukses yang ingin kucapai di akhirat tentunya bertemu denganMu, Rasulullah, Orangtua dan keluarga serta sahabat-sahabatku di SURGA kelak. Amin Ya Rabbal Alamin.

Hari ini adalah hari sabtu, Tanpa terasa 2 hari lagi aku akan kembali melaksanakan aktivitasku seperti biasa yaitu kuliah. Dan memang tujuanku jauh-jauh merantau dari Sidrapku tercinta ke Jakarta adalah untuk menuntut ilmu guna untuk kesuksesanku di masa depan. Tahun lalu, maksudku beberapa hari lalu di bulan desember 2010 aku masih seseorang yang acuh dan bersikap malas dan hanya ingin santai-santai saja. Tapi sekarang, di awal tahun ini akan kutanamkan dalam benakku di dalam dadaku ini “HARGA SEBUAH KESUKSESAN ITU MAHAL” Harga sebuah kesuksesan (menurut buku yang pernahku baca) itu tidak lain diantaranya adalah kerja keras, keburukan, penderitaan, masalah, perjuangan, waktu, keluhan, dana, tidak betah, kesulitan, kehilangan kesenangan dan sebagainya.

Aku telah jauh-jauh merantau ke ibu kota Jakarta yang terkenal dengan kekejamannya ini. Aku telah rela jauh dari keluargaku tercinta. Kedua orangtuaku telah habis berapa uang untuk menyekolahkanku di sini. Pengorbanan ini akan sia-sia begitu saja jika aku masih menerapkan kemalasan, santai-santai ataupun acuh.  Oleh karena itu mulai saat ini SAY NO TO LAZY, NOT CARE, OR RELAX. Aku datang kesini dengan tujuan kuliah. Aku datang kesini untuk menuntut ilmu guna untuk kesuksesanku di masa depan. Jika aku malas, acuh, dan ingin santai tak akan pernah kudapatkan kesuksesan di masa depan. Aku jadi ingat pepatah berkata “Bersusah-susah dahulu bersenang-senang kemudian” Ini adalah satu kata kunci kesuksesan. Memang sekarang aku jauh dari keluargaku, orangtua telah berkorban biaya untuk pendidikanku disini tapi insya Allah 3 tahun lagi semua itu akan terbayarkan. 3 tahun lagi aku akan datang ke desaku dengan senyuman. 3 tahun lagi akan kulihat kebanggaan orangtuaku terhadapku, senyuman keluargaku tercinta kepadaku. Amin Ya Rabbal Alamin.

Semoga impian dan harapanku ini dikabulkan Allah swt. Amin. Aku yakin dan percaya kepadaMu Ya Allah. Usaha disertai tawakkal adalah keberhasilan. Insya Allah itu yang akan kuraih 3 tahun lagi. Mulai saat ini aku bertekad lebih keras lagi, lebih bersemangat lagi untuk meraih kesuksesan itu. Ridhoi langkahku Ya Allah, Tunjukkanku jalan yang lurus agar hamba tak berbelok-belok kearah lain.

Tepat pukul 18.30 WIB hari ini, aku berbincang-bincang dengan sahabatku. Panggil saja dia Dhila. Memang itu namanya koq. Dia adalah sahabatku dari kelas 1 SMA dulu. Dan sekarangpun aku sekelas dengan dia bahkan aku sekosan. Perbincanganku dengannya tadi adalah tentang motivasi. Dan kesimpulan dari perbincanganku dengannya yaitu manusia memerlukan vitamin setiap harinya. Vitamin ini yang akan terus memberinya semangat, membuatnya kuat, membuatnya tangguh dari kritik, membuatnya jauh dari kemalasan ataupun keacuhan. Vitamin ini tidak lain adalah motivasi. Kita manusia adalah makhluk yang diciptakan oleh Allah swt dengan kekurangan serta kelebihan. Iman manusia kadang naik dan turun. Oleh karena itu kita sangat memerlukan vitamin motivasi ini agar jika iman kita sedang dalam keadaan down kita bisa mengupkannya kembali dengan motivasi.

Hari ini aku sadar akan pentingnya vitamin motivasi tiap hari untuk manusia. Tahun lalu, akupun betekad dan bertujuan yang sama yaitu sukses dunia dan akhirat. Tak mau malas, acuh dan bersikap santai. Tapi kenyataannya aku tetap malas, acuh, dan bersikap santai. Taukah kalian kenapa? Alasannya adalah karena aku hanya mengisi vitamin motivasi sekali saja sehingga sikap tidak malas, tidak acuh dan tidak santaiku hanya muncul sekali saja yaitu ketika aku memberinya vitamin atau sekarang diistilahkan “Panas-panas tai ayam”. Kalian mungkin tidak mengerti dengan istilah ini, tak apalah inti dari istilah ini adalah aku hanya bersmangat ketika detik itu juga diberi vitamin motivasi. Selanjutnya di hari-hari berikutnya aku melupakan semangatku karena aku tak memberinya lagi vitamin motivasi itu. Dan sekarang aku sadar kesalahanku di tahun lalu. Sekarang aku akan terus memberikan diriku vitamin ini agar aku terus menjadi manusia yang bersmangat dan kerja keras sehingga tujuanku untuk sukses akan semakin dekat.


Sebelum mengakhiri tulisanku hari ini, aku ingin berterima kasih kepada sahabatku dhila yang telah memberiku informasi tentang motivasi itu sendiri juga kepada mas jonru yang karena ebooknya aku menjadi sadar akan begitu pentingnya motivasi. Hari ini kukira cukup sampai disini tulisanku. Insya Allah besok akan kulanjutkan kembali dengan pengalaman-pengalaman baruku di tanggal 2 Januari. Smoga besok lebih baik dari hari ini. Semoga kata malas, santai dan acuh akan musnah dalam kehidupanku dan akan digantikan oleh kerja keras dan semangat sehingga langkahku menuju kesuksesan akan semakin dekat. Amin. Terima kasih Ya Allah atas nikmat dan karunia yang Engkau berikan kepadaku hari ini.

Wassalam
 

Thinkmii Copyright 2009 Sweet Cupcake Designed by Ipiet Templates Image by Tadpole's Notez