Wahai bapak wakil rakyat
Tidakkah anda melihat
Hidup kami yg semakin berat
Bisa makan setelah menguras keringat
Bisa tidur setelah berkelahi dengan penat
Tinggal penginapan sekarat
Hidup diantara tawa riang lalat
kami ini rakyat
Bukan binatang pengerat
Bukan juga bangkai tak terawat
Kami seperti disia sia kan
Kami menuntut dianggap preman
Nyawa kami ditentukan ujung senapan
Aspirasi kami dianggap kejahatan
Suara kami umpama anjing kelaparan
Di gedung terhormat anda bercerita
Tentang kami yg dilanda duka
Tentang hidup kami yg tak berharga
Tapi kami semua hanya sebuah cerita
Yang anda akhiri dengan tawa canda
Dan gurauan sesama anda.....
Kapan kami bisa rasakan
Mengisi perut tanpa tangisan
Jalani hari tanpa ratapan
Dan bahagia tanpa bayaran....
romeo chan,4 jan 12