Rabu, 05 Januari 2011

2 Januari 2011

Diposting oleh Rahmi Andriyani Syam di 23.45




Hari ini adalah hari kedua bulan Januari. Di awal pagi ini aku jogging bersama para sahabatku. Kami jogging di sebuah kompleks elit yang terletak tidak jauh dari kosan kami. Sengaja kami jogging disana karena udaranya yang pagi-pagi masih segar. Polusi kendaraan belum sama skali terlihat. Di sana juga banyak pohon-pohon sehingga semakin segar udara yang dapat kami hirup. Ditambah lagi pemandangan rumah-rumah elit yang begitu memikau hati. Subhanallah, smoga salah satu dari rumah itu di masa depan akan menjadi rumahku. Ngarep mode on. Rumah yang mewah besar dan di pekarangan yang segar. Siapa yang tak mau?. Dan mudah-mudahan keindahan dan kemewahan rumah itu tercermin pula pada perassaan si pemilik. Amin.

Setelah keliling di kompleks tersebut selama kurang lebih 45 menit, kami kembali ke kosan masing-masing. Oh iya, tadi sempat juga kami kesasar di kompleks tersebut. Mungkin karena kejauhan larinya. Sehingga ketika berbalik arah kami lupa. Apalagi nama jalan disana hamper mirip semua. Model dan bentuk rumahnyapun rata-rata sama. Tapi Alhamdulillah kami bisa sampai di kosan juga.Tiba di kosan aku langsung segera masak nasi, berhubung sudah sangat lapar. Kemudian sesuai jadwalku hari ini aku mencuci tirai jendelaku.

Setelah itu aku duduk di kursi kesayanganku. Kursiku tercinta. Kubuka laptopku tersayang kemudian mulai lagi menulis. Hari ini kumantapkan diriku untuk terus memberikan vitamin motivasi. Vitamin motivasiku hari ini adalah membaca buku The Happiness Project karya Gretchen Rubin yang kudapatakan dari Kick Andy. Buku ini berisi proyek kebahagiaan yang akan kujalanai selama 12 bulan atau selama tahun 2011 ini. Insya Allah hari ini akan kuselesaikan untuk bulan Januari. Walaupun seharusnya aku membacanya sebelum bulan Januari, aku tak menyesal ataupun merasa kecewa. Sekarang ku berikan vitamin motivasi untuk diriku “Tidak kata terlambat untuk berubah menjadi lebih baik”. Mumpung hari ini masih hari kedua, akan kumantapkan diriku untuk menjalani proyek kebahagiaanku bulan Januari ini. Semoga buku ini dapa membantuku untuk lebih dekat lagi dengan kesuksesanku di masa depan.

Aku terkesima dengan ungkapan dan kata-kata di buku ini. Secara sadar tidak sadar, Gretchen Rubin membahas tentang sikap dan tingkah laku di tahun lalu yaitu “Aku sering cepat merasa sedih , bahkan oleh kegagalan kecil dalam pekerjaan, mislanya Aku kehilangan kontak dengan teman-teman lama, aku mudah kehilangan kesabaran, aku sering dilanda perasaan pilu, merasa tidak aman, lesu dan merasa bersalah tanpa sebab”. It’s me in the past but now I will change my life. Mudah-mudahan dengan buku ini proyek kebahagiaanku yaitu kesuksesan akan kuraih.  Amin Ya Rabbal Alamin.

Di buku ini kutemukan juga sebuah ungkapan yang mirip dengan vitamin motivasiku yaitu konsep aksesibilitas. Konsep ini menyiratkan bahwa dengan terus-menerus mengingatkan diriku tentang sasaran dan berbagai gagasan tertentu, aku bisa mempertahankan sasaran dan gagasan itu untuk terus lebih aktif dalam pikiranku.  Selain itu buku ini juga memuat tentang dua belas panduan untuk proyek kebahagiaan . 12 panduan ini adalah :
1.       Jadilah dirimu sendiri
2.       Lepaskan
3.       Bertindaklah sesuai dengan yang ingin kurasakan
4.       Lakukan sekarang
5.       Bersikaplah santun dan adil
6.       Nikmati prosesnya
7.       Berbelanjalah
8.       Kenali masalah
9.       Bersantailah
10.   Lakukan hal-hal yang harus dilakukan
11.   Jangan main perhitungan
12.   Yang ada hanya cinta
Kuucapkan terima kasih kepada Gretchen. Hari ini kutemukan lagi 1 vitamin motivasi untuk diriku.

Semakin ku buka lembaran buku ini semakin banyak vitamin motivasi yang kudapatkan.  Selain 12 panduan di atas kutemukan juga sebuah ungkapan-ungkapan vitamin motivasi.
“Orang tidak akan terlalu menyadari kesalahan kita seperti yang kita perkirakan”
“Tidak ada salahnya meminta bantuan”
“Sebagian besar keputusan tidak memerlukan penelitian besar-besaran”
“Siapa menanam kebaikan, dia menuai nikmatnya”
“Amatlah penting bersikap baik kepada semua orang “
“Sedikit demi sedikit setiap hari lama-lama menjadi bukit”
“Sabun dan air bisa menghapus sebagian besar noda”
“Menghidupkan dan mematikan computer beberapa kali biasanya berhasil mengatasi masalah kecil”
“Jika tidak dapat menemukan barang yang hilang cobalah beres-beres”
“Kita dapat memilih apa yang kita lakukan; kita tidak dapat memilih apa yang ingin kita lakukan”
“Apa yang kita lakukan setiap hari lebih penting daripada apa yang kita lakukan hanya sesekali saja”
“Kita tidak harus hebat dalam segala hal”
“Jika tidak gagal, berarti kita tidak mencoba cukup keras”
“Obat bebas yang dijual di took obat sangat manjur”
“Jangan terlalu ingin sempurna sehingga tidak menghargai sesuatu yang sebenarnya sudah baik”
“Hal yang menyenangkan bagi orang lain belum tentu menyenangkan bagi kita, begitupun sebaliknya”
“Jika tidak menanam, jangan mengharapkan bisa panen”

                Sampai ku di inti Proyek kebahgiaan di bulan Januari yaitu Tidur lebih awal, Berolahraga lebih rajin, Singkirkan perbaiki rapikan, menangani tugas yang terus ditundah-tunda, dan bertindak lebih energik. Yah semoga saja proyek kebahagiaan ini bisa kulakukan dengan lancer dan mendapatkan hasil yang menabjukkan.

                Tak lama setelah membaca buku The happiness project aku segera bersiap-siap, hari ini aku dan para sahabatku akan pergi ke sebuah tempat perbelanjaaan. Aneh-aneh wae. Kami baru jalan-jalan ketika hari terakhir libur kuliah. Sedangkan selama liburan kami hanya duduk termenung di kosan masing-masing. Kami berangkat tepat pada pukul 11.30 WIB. Perjalanan ke sana kira-kira sejaman lebih.

Sampai disana kami tak langsung berbelanja. Kami mampir dulu ke rumah ALLAH untuk melaksanakan shalat dhuhur. Setelah itu kami siap berkeliling tempat perbelanjaan tersebut. Tak kusangka kami dengan semangat 45 tanpa keletihan berhasil mengelilingi semua lantai dan toko-toko disana. Bayangkan saja kami memulai berjalan mencari barang-barang pukul 12.00 dan kami baru selesai pada pukul 17.20. Dan yang paling mengagetkan hatiku, semua uang yang kubawa habis total, begitupun dengan sahabatku. Kami berjanji satu sama lain kalau hari-hari berikutnya di bulan Januari tidak ada lagi kata berbelanja. Hari ini kami telah puaskan hati kami berbelanja. Next shopping @ February. Sesuai dengan buku the happiness project pula “berbelanjalah”. Bulan ini kami telah mengikuti satu kata di dalam buku the happiness project.

                Aku tiba di kosan tepat pukul 20.00. Sangat letih sangat lelah. Kuingin merapikan kamar tapi mata ini sudah tak sanggup. Kuingin kembali menulis tapi tubuh ini tak mampu. Jadi kuyakinkan diriku untuk tidur dulu. Agar energy kembali setelah tidur nanti. Setelah tidur kurang lebih 4 jam aku kembali bangun, untuk melaksankan yang seharusnya kulakukan sebelum tidur tadi. Tapi tak apalah. Daripada ku tak melakukannya sama sekali. Ku mulai merapikan kamar dan mulai menulis kembali. Aku tak ingin hanya karena berbelanja ku lalaikan yang seharusnya kulakukan yaitu merapikan kamar dan menulis.
                Hari ini adalah hari yang sangat melelahkan, tapi sangat menyenangkan. Karena kunikmati prosesnya dengan para sahabatku. Walupun tadi di perjalanan dilanda macet dan antrian yang panajang tapi kami selalu tersenyum karena selalu memberikan vitamin motivasi kedalam diri kami. Itulah satu kunci agar kita selalu menikmati dengan senyuman segala prroses kehidupan di dunia ini. Kuncinya tidak lain adalah vitamin motivasi.
                Kupikir hari ini tulisanku cukup sampai disini. Semoga besok menjadi hari yang menyenangkan. Semoga besok kuliah pertama setelah liburan berjalan lancer. Amin.


Rabu, 05 Januari 2011

2 Januari 2011





Hari ini adalah hari kedua bulan Januari. Di awal pagi ini aku jogging bersama para sahabatku. Kami jogging di sebuah kompleks elit yang terletak tidak jauh dari kosan kami. Sengaja kami jogging disana karena udaranya yang pagi-pagi masih segar. Polusi kendaraan belum sama skali terlihat. Di sana juga banyak pohon-pohon sehingga semakin segar udara yang dapat kami hirup. Ditambah lagi pemandangan rumah-rumah elit yang begitu memikau hati. Subhanallah, smoga salah satu dari rumah itu di masa depan akan menjadi rumahku. Ngarep mode on. Rumah yang mewah besar dan di pekarangan yang segar. Siapa yang tak mau?. Dan mudah-mudahan keindahan dan kemewahan rumah itu tercermin pula pada perassaan si pemilik. Amin.

Setelah keliling di kompleks tersebut selama kurang lebih 45 menit, kami kembali ke kosan masing-masing. Oh iya, tadi sempat juga kami kesasar di kompleks tersebut. Mungkin karena kejauhan larinya. Sehingga ketika berbalik arah kami lupa. Apalagi nama jalan disana hamper mirip semua. Model dan bentuk rumahnyapun rata-rata sama. Tapi Alhamdulillah kami bisa sampai di kosan juga.Tiba di kosan aku langsung segera masak nasi, berhubung sudah sangat lapar. Kemudian sesuai jadwalku hari ini aku mencuci tirai jendelaku.

Setelah itu aku duduk di kursi kesayanganku. Kursiku tercinta. Kubuka laptopku tersayang kemudian mulai lagi menulis. Hari ini kumantapkan diriku untuk terus memberikan vitamin motivasi. Vitamin motivasiku hari ini adalah membaca buku The Happiness Project karya Gretchen Rubin yang kudapatakan dari Kick Andy. Buku ini berisi proyek kebahagiaan yang akan kujalanai selama 12 bulan atau selama tahun 2011 ini. Insya Allah hari ini akan kuselesaikan untuk bulan Januari. Walaupun seharusnya aku membacanya sebelum bulan Januari, aku tak menyesal ataupun merasa kecewa. Sekarang ku berikan vitamin motivasi untuk diriku “Tidak kata terlambat untuk berubah menjadi lebih baik”. Mumpung hari ini masih hari kedua, akan kumantapkan diriku untuk menjalani proyek kebahagiaanku bulan Januari ini. Semoga buku ini dapa membantuku untuk lebih dekat lagi dengan kesuksesanku di masa depan.

Aku terkesima dengan ungkapan dan kata-kata di buku ini. Secara sadar tidak sadar, Gretchen Rubin membahas tentang sikap dan tingkah laku di tahun lalu yaitu “Aku sering cepat merasa sedih , bahkan oleh kegagalan kecil dalam pekerjaan, mislanya Aku kehilangan kontak dengan teman-teman lama, aku mudah kehilangan kesabaran, aku sering dilanda perasaan pilu, merasa tidak aman, lesu dan merasa bersalah tanpa sebab”. It’s me in the past but now I will change my life. Mudah-mudahan dengan buku ini proyek kebahagiaanku yaitu kesuksesan akan kuraih.  Amin Ya Rabbal Alamin.

Di buku ini kutemukan juga sebuah ungkapan yang mirip dengan vitamin motivasiku yaitu konsep aksesibilitas. Konsep ini menyiratkan bahwa dengan terus-menerus mengingatkan diriku tentang sasaran dan berbagai gagasan tertentu, aku bisa mempertahankan sasaran dan gagasan itu untuk terus lebih aktif dalam pikiranku.  Selain itu buku ini juga memuat tentang dua belas panduan untuk proyek kebahagiaan . 12 panduan ini adalah :
1.       Jadilah dirimu sendiri
2.       Lepaskan
3.       Bertindaklah sesuai dengan yang ingin kurasakan
4.       Lakukan sekarang
5.       Bersikaplah santun dan adil
6.       Nikmati prosesnya
7.       Berbelanjalah
8.       Kenali masalah
9.       Bersantailah
10.   Lakukan hal-hal yang harus dilakukan
11.   Jangan main perhitungan
12.   Yang ada hanya cinta
Kuucapkan terima kasih kepada Gretchen. Hari ini kutemukan lagi 1 vitamin motivasi untuk diriku.

Semakin ku buka lembaran buku ini semakin banyak vitamin motivasi yang kudapatkan.  Selain 12 panduan di atas kutemukan juga sebuah ungkapan-ungkapan vitamin motivasi.
“Orang tidak akan terlalu menyadari kesalahan kita seperti yang kita perkirakan”
“Tidak ada salahnya meminta bantuan”
“Sebagian besar keputusan tidak memerlukan penelitian besar-besaran”
“Siapa menanam kebaikan, dia menuai nikmatnya”
“Amatlah penting bersikap baik kepada semua orang “
“Sedikit demi sedikit setiap hari lama-lama menjadi bukit”
“Sabun dan air bisa menghapus sebagian besar noda”
“Menghidupkan dan mematikan computer beberapa kali biasanya berhasil mengatasi masalah kecil”
“Jika tidak dapat menemukan barang yang hilang cobalah beres-beres”
“Kita dapat memilih apa yang kita lakukan; kita tidak dapat memilih apa yang ingin kita lakukan”
“Apa yang kita lakukan setiap hari lebih penting daripada apa yang kita lakukan hanya sesekali saja”
“Kita tidak harus hebat dalam segala hal”
“Jika tidak gagal, berarti kita tidak mencoba cukup keras”
“Obat bebas yang dijual di took obat sangat manjur”
“Jangan terlalu ingin sempurna sehingga tidak menghargai sesuatu yang sebenarnya sudah baik”
“Hal yang menyenangkan bagi orang lain belum tentu menyenangkan bagi kita, begitupun sebaliknya”
“Jika tidak menanam, jangan mengharapkan bisa panen”

                Sampai ku di inti Proyek kebahgiaan di bulan Januari yaitu Tidur lebih awal, Berolahraga lebih rajin, Singkirkan perbaiki rapikan, menangani tugas yang terus ditundah-tunda, dan bertindak lebih energik. Yah semoga saja proyek kebahagiaan ini bisa kulakukan dengan lancer dan mendapatkan hasil yang menabjukkan.

                Tak lama setelah membaca buku The happiness project aku segera bersiap-siap, hari ini aku dan para sahabatku akan pergi ke sebuah tempat perbelanjaaan. Aneh-aneh wae. Kami baru jalan-jalan ketika hari terakhir libur kuliah. Sedangkan selama liburan kami hanya duduk termenung di kosan masing-masing. Kami berangkat tepat pada pukul 11.30 WIB. Perjalanan ke sana kira-kira sejaman lebih.

Sampai disana kami tak langsung berbelanja. Kami mampir dulu ke rumah ALLAH untuk melaksanakan shalat dhuhur. Setelah itu kami siap berkeliling tempat perbelanjaan tersebut. Tak kusangka kami dengan semangat 45 tanpa keletihan berhasil mengelilingi semua lantai dan toko-toko disana. Bayangkan saja kami memulai berjalan mencari barang-barang pukul 12.00 dan kami baru selesai pada pukul 17.20. Dan yang paling mengagetkan hatiku, semua uang yang kubawa habis total, begitupun dengan sahabatku. Kami berjanji satu sama lain kalau hari-hari berikutnya di bulan Januari tidak ada lagi kata berbelanja. Hari ini kami telah puaskan hati kami berbelanja. Next shopping @ February. Sesuai dengan buku the happiness project pula “berbelanjalah”. Bulan ini kami telah mengikuti satu kata di dalam buku the happiness project.

                Aku tiba di kosan tepat pukul 20.00. Sangat letih sangat lelah. Kuingin merapikan kamar tapi mata ini sudah tak sanggup. Kuingin kembali menulis tapi tubuh ini tak mampu. Jadi kuyakinkan diriku untuk tidur dulu. Agar energy kembali setelah tidur nanti. Setelah tidur kurang lebih 4 jam aku kembali bangun, untuk melaksankan yang seharusnya kulakukan sebelum tidur tadi. Tapi tak apalah. Daripada ku tak melakukannya sama sekali. Ku mulai merapikan kamar dan mulai menulis kembali. Aku tak ingin hanya karena berbelanja ku lalaikan yang seharusnya kulakukan yaitu merapikan kamar dan menulis.
                Hari ini adalah hari yang sangat melelahkan, tapi sangat menyenangkan. Karena kunikmati prosesnya dengan para sahabatku. Walupun tadi di perjalanan dilanda macet dan antrian yang panajang tapi kami selalu tersenyum karena selalu memberikan vitamin motivasi kedalam diri kami. Itulah satu kunci agar kita selalu menikmati dengan senyuman segala prroses kehidupan di dunia ini. Kuncinya tidak lain adalah vitamin motivasi.
                Kupikir hari ini tulisanku cukup sampai disini. Semoga besok menjadi hari yang menyenangkan. Semoga besok kuliah pertama setelah liburan berjalan lancer. Amin.


 

Thinkmii Copyright 2009 Sweet Cupcake Designed by Ipiet Templates Image by Tadpole's Notez